Peringati HUT KAI ke-74, Divre IV Gelar Pameran dan Bazar UMKM di Stasiun Tanjung Karang

BANDARLAMPUNG — Executive Vice Presiden (EVP) PT KAI Divisi Regional IV Tanjung Karang, Sulthon Hasanudin secara resmi membuka acara kegiatan Pameran dan Bazar produk UMKM mitra binaan dari PT KAI, yang lokasinya digelar persis di Pintu Masuk Boarding Stasiun Kereta Api Tanjung Karang, Senin (16/9/2019).

Dalam sambutannya, EVP PT KAI Divisi Regional IV Tanjung Karang, Sulthon Hasanudin mengatakan, kegiatan ini merupakan rangkaian peringatan hari ulang tahun PT KAI ke 74.

Kegiatan bazar produk UMKM juga diadakan untuk mendukung program pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang ada di Lampung.

Kegiatan bazar dilaksanakan kurang lebih selama satu bulan mulai tanggal 16 September hingga 12 Oktober 2019.

Kadivre IV Tanjung Karang, Sulthon Hasanudin, didampingi jajarannya, dan Peserta bazar dan Pameran UMKM, menunjukkan produk UMKM yang dipamerkan di Pintu masuk Boarding Ticker Stasiun Tanjung Karang, Senin (16/9/2019).

Dengan kegiatan pameran dan bazar UMKM ini, diharapkan dapat meningkatkan dan mengangkat usaha UMKM di wilayah binaan KAI Divre IV Tanjung Karang.

“Ini sebagai bentuk kepedulian PT KAI untuk memperkenalkan dan memberdayakan UMKM2 yang menjadi mitra binaan, sekaligus memudahkan calon penumpang untuk membeli oleh-oleh khas daerah Lampung,” ujar Sulthon.

Sementara itu, Manager Keuangan PT KAI Divre IV Tanjung Karang, Bakhorlazi dalam laporannya mengatakan, Kegiatan mitra ini sesuai dengan Undang Undang no.20 tahun 2008 tentang usaha mikro kecil dan menengah.

Bazar UMKM kali ini diikuti oleh 4 mitra binaan yang berasal dari wilayah Bandar Lampung.

Tanggapan para penumpang yang hari ini mau naik KA cukup positif. Meskipun banyak yang baru mengetahui, karena baru dibuka tanggal 16 September.

Dengan adanya bazar UMKM di stasiun Tanjung Karang, bisa memberikan alternatif membeli oleh-oleh untuk dibawa pulang.

“lokasi bazar UMKMnya di dalam stasiun, jadi sekalian berangkat naik KA, saya bisa sekalian beli oleh-oleh, Apalagi yang dijual adalah oleh-oleh khas dan harga terjangkau, sehingga cukup diminati” kata Eka salah satu penumpang KA Rajabasa yang hendak menuju Palembang.

Sedangkan dari pelaku UMKM yang mengikuti acara tersebut, merasa sangat bersyukur mendapat undangan dari Divre IV untuk mengikuti dan turut memasarkan usahanya.

Perlu diketahui, keempat mitra binaan tersebut berjualan Baju Batik, Kaos khas Lampung, Kopi Lampung, dan Kue basah maupun kue kering.(*)