Warga Antusias Ikuti Pekan Olahraga Perempuan Zona II Sumbagsel di PKOR Way Halim

BANDARLAMPUNG — Sejak pagi hari Para peserta senam sehat tampak bersemangat. Kegiatan itu digelar dalam rangka Pekan Olahraga Perempuan (POP) Zona II Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel), yang dipusatkan di PKOR Way Halim, Bandar Lampung, Kamis, (26/9/2019).

Acara tersebut turut dihadiri Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim.

POP Zona II Sumbagsel tahun 2019 dibuka secara resmi oleh Deputi 3 Bidang Pembudayaan Olahraga, Kementerian Pemuda dan Olahraga, Dr. Raden Isnanta.

Pembukaan juga dihadiri Ketua Umum PP Fatayat NU Anggia Ermanita, serta sejumlah pengurus Fatayat NU baik di tingkat pusat, provinsi dan kabupaten/kota.

Dalam kesempatan tersebut, Deputi 3 Bidang Pembudayaan Olahraga, Kementerian Pemuda dan Olahraga, Dr. Raden Isnanta mengatakan, meskipun merupakan ajang lomba, namun pihaknya meminta pelaksanaan berlangsung sportif.

Sebab, selain mengejar prestasi, POP juga digelar untuk mempererat persatuan dan kesatuan khususnya di kalangan perempuan.

POP Zona II Sumbagsel diikuti 500 lebih peserta, 60 tim, dan 95 orang wasit. Selain melombakan volly ball, kegiatan yang akan berlangsung hingga 28 September 2019 mendatang, juga diisi dengan lomba hadangan (gobak sodor) dan senam.

Nunik sapaan akrab Wakil Gubernur, usai pembukaan acara tersebut menyampaikan, apresiasi yang tinggi kepada Fatayat NU dan Kemenpora yang menjadikan Lampung sebagai tuan rumah POP Zona II Sumbagsel.

“Kami berterima kasih kepada Fatayat NU dan Kemenpora menempatkan kegiatan POP di Lampung. Ini jadi spesial, karena pesertanya ramai bersemangat ,” jelasnya.

Nunik menambahkan, kegiatan POP mendapat sambutan antusias dari organisasi perempuan di Lampung, dengan ikut menjadi peserta dalam ajang tahunan itu.

Hanya saja karena berbagai keterbatasan, Nunik menjelaskan, tidak semua organisasi perempuan di Lampung bisa mengikuti kegiatan tersebut.

Pemerintah Provinsi Lampung akan mendukung POP yang rutin digelar oleh Fatayat Nahdlatul NU dengan membantu anggaran melalui APBD.

“Makanya tadi saya singgung, ini jadi inspirasi. Bahkan ABPB juga bisa. Kebetulan kita juga sedang menggerakan olahraga desa. Ada bantuan-bantuan juga,” jelasnya. (Ih)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *