Mahasiswa Seni Tari angkatan 2020 Universitas Lampung (Unila) menggelar pertunjukan tari bertema “SILVER” di Bundaran Unila, Kamis sore, 15 Juni 2023.
Pertunjukan digelar sebagai bagian dari ujian pementasan karya mata kuliah Koreografi Non-Tradisi (Koreografi Lingkungan).
Pentas ini menampilkan kreativitas dan kemampuan mahasiswa dalam menciptakan koreografi yang terinspirasi dari lingkungan sekitar.
Karya berjudul “SILVER” ini merupakan hasil koreografi tiga mahasiswa prodi pendidikan tari, yaitu Amalia Putri Utami, Desta Riski Yuwanda, dan Helda Apriliani.
Desta Riski Yuwanda menuturkan, mereka mengambil tema tersebut sebagai simbol dari keinginan manusia untuk menempuh pendidikan tinggi di universitas.
Dengan menggunakan kostum berwarna silver dan gerakan-gerakan dinamis, para penari menggambarkan perjuangan dan harapan para mahasiswa dalam meraih cita-cita.
Penampilan mereka mendapat apresiasi dari dosen-dosen dan mahasiswa Seni Tari Unila yang hadir menyaksikan. Salah satu dosen Seni Tari Unila Nabilla Kurnia Adzan, M.Pd., mengatakan, pertunjukan ini merupakan salah satu ujian terakhir dari tiga tingkatan mata kuliah Koreografi.
“Idenya berangkat dari lingkungan. Tujuannya supaya para mahasiswa dapat berkarya tidak hanya di atas panggung tapi juga di lingkungan masyarakat,” ujarnya.
Selain penampilan para mahasiswanya, Nabilla juga juga memuji pemilihan lokasi yang strategis dan menarik perhatian masyarakat.
Suguhan tari “SILVER” ini tidak hanya menjadi sarana untuk mengekspresikan kecintaan terhadap seni tari, tapi juga memberi kesempatan bagi masyarakat Lampung untuk menikmati seni dan keindahan budaya.